Setiap bulan Ramadan, salah satu program televisi yang paling ditunggu adalah Hafiz Indonesia yang tayang di RCTI setiap hari selama bulan Ramadan.
Program ini menjadi favorit keluarga muslim di Indonesia karena melalui program ini kita bisa melihat anak-anak berkompetisi dalam menghafal Al Quran.
Selain itu, banyak ilmu yang bisa kita dapatkan dari dewan juri Hafiz Indonesia, ada Kak Nabila, Abi Amir dan Syekh Hussein Jaber.
Di tahun 2023, ada salah seorang peserta yang mempunyai kisah hidup inspiratif, dengan segala keadaan yang Allah berikan, ia tetap semangat menghafal Al Quran.
Mari kita simak kisah inspiratif dari Risma.
Profil Risma Hafiz Indonesia 2023
Risma adalah seorang peserta Hafiz Indonesia 2023 RCTI asal Gresik yang Allah takdirkan memiliki kekurangan fisik sejak lahir.
Namun, hal tersebut tidak menghalangi semangatnya untuk menghafal Al Quran.
Menurut penuturan sang Ibu Sri Wahyuni, Risma adalah anak keempat yang ia lahirkan, namun tiga kakak Risma meninggal beberapa saat ketika dilahirkan, sehingga kini Risma adalah anak satu-satunya.
Pada saat lahir, dokter menyatakan bahwa kemungkinan Risma hidup hanya 30%, karena saat itu Risma lahir prematur, lahir di usia 31 minggu, padahal normalnya bayi itu lahir di usia sekitar 40 minggu.
Ketika usia Risma menginjak 4 bulan, sang Ibu menyadari ada sesuatu yang berbeda di mata Risma, saat itu kedua orang tua Risma tidak memeriksakannya ke dokter karena tidak punya biaya.
Walaupun berprofesi sebagai ibu rumah tangga, Ibunda Risma sudah mengenalkan Al Quran kepada Risma sejak masih dalam kandugan, harapannya sederhana, agar Risma dekat dengan Al Quran dan kelak dia bisa mandiri.
Kini Risma telah menjadi anak yang luar biasa, dengan segala keterbatasannya, Risma menjadi anak penghafal Al Quran yang terus menginspirasi anak lainnya.
Simak kisahnya melalui video berikut ini:
Hikmah dari Kisah Risma
Dari kisah Risma, kita dapat mengambil hikmah bahwasannya takdir Allah tidak pernah salah, takdir Allah pasti itu yang terbaik untuk kita.
Tidak ada yang mustahil bagi Allah, Risma walaupun divonis lumpuh otak dan memiliki keterbatasan penglihatan, tapi Allah mengizinkan Risma menjadi penghafal Al Quran dan penjaga Al Quran. Masya Allah.
Bagi kita yang masih Allah berikan kesempurnaan, hendaknya dapat mengambil pelajaran dari kisah Risma dan menjadi lebih semangat untuk terus berinteraksi dengan Al Quran.
Wallahualam bish-shawab.