Daily Muslim
  • News
  • Guideline
    • Bersuci
    • Shalat
    • Puasa
    • Haji dan Umrah
    • Hukum Islam
    • Pernikahan
    • Jual Beli
    • Kurban
    • Wakaf
  • Lifestyle
  • Insight
  • Muslimah
  • Parenting
  • Doa Islami
No Result
View All Result
Daily Muslim
  • News
  • Guideline
    • Bersuci
    • Shalat
    • Puasa
    • Haji dan Umrah
    • Hukum Islam
    • Pernikahan
    • Jual Beli
    • Kurban
    • Wakaf
  • Lifestyle
  • Insight
  • Muslimah
  • Parenting
  • Doa Islami
No Result
View All Result
Daily Muslim
Home News

Mengenali Apa itu Salafi dan Manhaj Salaf dalam Islam

by Daily Muslim
19 Oktober 2024
kelompok orang arab
Share ke WAShare ke TelegramShare ke FB

Belakangan ini, istilah “salafi” lagi hits di kalangan umat Muslim di Indonesia.

Tapi, masih banyak yang bingung, apa sih sebenarnya salafi itu?

Apakah ini kelompok yang bisa bikin umat Islam terpecah belah?

Yuk, kita ulas bersama!

Daftar Isi

Toggle
  • Apa Itu Salafi?
  • Rujukan Utama Kaum Salafi
    • Baca Juga
    • 3 Nasihat Luqman Kepada Anaknya yang Ada di Dalam Al-Qur’an
    • 2 Jenis Iri yang Diperbolehkan dalam Islam
  • Prinsip-prinsip Kaum Salafi
  • Salafi Bukan Sekadar Kelompok
  • Tantangan dan Penerimaan
  • Kesimpulan

Apa Itu Salafi?

Secara umum, istilah “salafi” berasal dari kata “salaf,” yang berarti generasi awal umat Islam. Ini merujuk kepada para sahabat Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wasallam, tabi’in (generasi yang hidup setelah sahabat), dan atba’it tabi’in (generasi setelah tabi’in).

Mereka dianggap sebagai generasi terbaik, karena mendapatkan ajaran langsung dari Nabi dan hidup pada masa yang penuh berkah.

Dalam buku “Nazarat fi Jauharatit Tauhid” yang ditulis oleh Dr. Abdul Hamid Ali Izz Al-Arab, Dr. Shalah Mahmud Al-‘Adily, dan Dr. Ramadhan Abdul Basith Salim, salafi dijelaskan sebagai individu—baik ulama maupun orang biasa—yang muncul setelah tahun 300 H dan mengikuti metode salaf.

Jadi, salafi bukan sekadar istilah untuk sekelompok orang, tetapi lebih kepada cara memahami dan mengamalkan ajaran Islam yang sesuai dengan ajaran generasi awal.

Rujukan Utama Kaum Salafi

Bagi kaum salafi, rujukan utama dalam menjalani hidup beragama adalah Al-Qur’an dan Sunnah.

Mereka berusaha untuk kembali pada ajaran Islam yang murni, tanpa pengaruh tambahan dari budaya atau ideologi lain.

Dalam konteks ini, mereka berusaha menghindari hal-hal yang dianggap bid’ah (inovasi dalam agama), khurafat (kepercayaan tak berdasar), dan syirik (menyekutukan Allah).

Salah satu tokoh penting yang sering dijadikan rujukan adalah Imam al-Safarani.

Beliau menjelaskan bahwa mazhab Ahmad bin Hambali juga berperan penting dalam memahami ajaran Islam.

Mengapa demikian? Karena ajaran ini dianggap paling dekat dengan praktik yang diajarkan oleh Nabi dan para sahabatnya.

Salah satu hadits yang sering dikutip oleh kaum salafi adalah sabda Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam:

Baca Juga

15 Hadits yang Berkaitan dengan Ramadhan

Pendaftaran Hafiz Indonesia 2025 RCTI (Audisi Online & Offline)

خَيْرُكُمْ قَرْنِي ثُمَّ الَّذِينَ يَلُونَهُمْ ثُمَّ الَّذِينَ يَلُونَهُمْ

Artinya: “Sebaik-baik manusia adalah pada zamanku (sahabat), kemudian orang-orang setelah mereka (tabi’in), kemudian yang setelahnya lagi (atba’it tabi’in).” (HR. Bukhari no. 2457)

Hadits ini menekankan betapa pentingnya mengikuti jejak generasi awal sebagai teladan dalam beragama.

Prinsip-prinsip Kaum Salafi

Kaum salafi memiliki beberapa prinsip dasar yang menjadi pedoman dalam beragama.

Mari kita bahas satu per satu:

  1. Rujukan Utama: Mereka percaya bahwa Al-Qur’an dan Sunnah adalah sumber utama dalam memahami akidah. Segala sesuatu yang dilakukan harus berdasarkan keduanya, dan mereka mengutamakan ijma’ (kesepakatan) dari Ulama Salaf.
  2. Ketaatan: Salafi menekankan pentingnya taat kepada pemimpin selama pemimpin tersebut tidak mengajak untuk melakukan maksiat. Ini berarti bahwa mereka menghargai kepemimpinan dan peraturan dalam masyarakat, selama itu sesuai dengan prinsip Islam.
  3. Hati-hati dalam Mengkafirkan: Kaum salafi memiliki prinsip untuk tidak sembarangan mengkafirkan orang lain. Mereka percaya bahwa hanya tindakan yang jelas membatalkan akidah yang dapat membuat seseorang dianggap kafir.
  4. Cinta Akidah: Mereka yang berpegang pada prinsip salafi diwajibkan untuk mencintai dan mendukung orang-orang yang memegang teguh akidah Islam. Sebaliknya, mereka diharuskan untuk menjauhi dan tidak bersekutu dengan orang-orang yang memusuhi akidah.
  5. Dakwah: Salafi percaya bahwa tugas utama umat Islam adalah melakukan dakwah, yaitu mengajak kepada kebaikan dan mencegah kemunkaran. Mereka berpegang pada prinsip amar makruf nahi mungkar, yang artinya menyuruh kepada yang baik dan mencegah yang buruk.

Salafi Bukan Sekadar Kelompok

Banyak orang keliru menganggap salafi sebagai kelompok atau golongan tertentu yang bisa memecah belah umat Islam.

Sebenarnya, salafi adalah manhaj, atau cara hidup, yang dianjurkan untuk diikuti oleh setiap Muslim.

Mereka yang mengikuti prinsip-prinsip salaf disebut sebagai salafi, tanpa memandang latar belakang atau tempat tinggal mereka.

ADVERTISEMENT

Menjadi salafi bukan berarti terikat pada satu kelompok tertentu. Justru, ini lebih kepada upaya menjaga akidah dan mengikuti ajaran Nabi sesuai dengan teladan generasi awal.

Dalam konteks ini, salafi bersifat inklusif dan terbuka, asalkan prinsip yang dipegang sesuai dengan ajaran Islam yang murni.

Tantangan dan Penerimaan

Satu hal yang tidak bisa dipungkiri, kaum salafi sering kali menghadapi tantangan dalam memahami dan diterima di tengah masyarakat.

Ada anggapan bahwa mereka kaku atau fanatik. Padahal, banyak penganut salafi yang berusaha menjalankan ajaran Islam dengan moderat dan penuh cinta kasih.

Di sisi lain, ada juga yang merasa terasing dengan sikap salafi yang sangat hati-hati dalam hal mengkafirkan atau menjauhi yang dianggap menyimpang. Ini semua kembali kepada pemahaman dan interpretasi masing-masing individu terhadap ajaran Islam.

Kesimpulan

Jadi, salafi adalah istilah yang merujuk kepada orang-orang yang berusaha memahami dan mengamalkan ajaran Islam sesuai dengan prinsip-prinsip yang ditetapkan oleh generasi awal.

Mereka menjadikan Al-Qur’an dan Sunnah sebagai panduan utama, dan memiliki berbagai prinsip yang mendasari perilaku dan tindakan mereka.

Jadi, ketika mendengar kata “salafi,” ingatlah bahwa ini bukan sekadar kelompok, tetapi sebuah manhaj yang bertujuan untuk menjaga akidah dan mengamalkan Islam secara benar.

Semoga penjelasan ini membantu kamu memahami lebih dalam tentang salafi dan manhaj salaf!

ADVERTISEMENT

Artikel Terkait

poster kajian ustadz hanan attaki sharing time

Harga Tiket Sharing Time Ustadz Hanan Attaki (UHA) Terbaru

by Daily Muslim

DailyMuslim.id - Tahun 2023 hingga 2024 ini menjadi tahun bangkitnya event-event offline yang sebelumnya tidak...

rundown muslim life fair 2023 bandung

Ini Dia Rundown Muslim Life Fair Bandung 2023 (3-5 November)

by Daily Muslim

Bandung, 3 November 2023 - Pameran gaya hidup halal dan syariah terbesar di Indonesia, Muslim...

jemaah haji di bawah terik matahari di jabal rahmah

Masuk Puncak Haji, Seluruh Jemaah Laksanakan Wukuf di Arafah

by Daily Muslim

DailyMuslim.id - 9 Zulhijah 1445 H, bertepatan dengan 15 Juni 2024, menjadi momen puncak bagi...

Load More

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Artikel Terbaru

konferensi pers BPJPH

BPJPH dan BPOM Temukan Produk Bersertifikat Halal Mengandung Unsur Babi, Lakukan Penarikan dari Peredaran

mandi wajib setelah imsak

7 Hal yang Diperbolehkan bagi Orang yang Berpuasa

orang sedang memakan kurma

5 Hal yang Disunnahkan Saat Berpuasa

ilustrasi suami istri

Larangan Suami Menceritakan Kisah Persetubuhan dengan Istri dalam Islam

tiga orang sedang berdoa di dalam gua

Kisah Tiga Orang Terperangkap dalam Gua: Pelajaran tentang Amal dan Doa

Seedbacklink
  • Tentang
  • Hubungi
  • Periklanan
  • Syarat Penggunaan
  • Kebijakan Privasi
  • News
  • Guideline
    • Bersuci
    • Shalat
    • Puasa
    • Haji dan Umrah
    • Hukum Islam
    • Pernikahan
    • Jual Beli
    • Kurban
    • Wakaf
  • Lifestyle
  • Insight
  • Muslimah
  • Parenting
  • Doa Islami